Dalam epik itu terdapat salah satu bagian yang menceritakan Yudhistira, raja Astina, bermain dadu dengan Kurawa yang akhirnya memicu perang Baratayudha.
Namun para arkeolog meyakini jika permainan kubus itu sudah ada sejak 5.000 tahun silam, dan menjadi salah satu bagian dari kebudayaan bangsa Aztec dan Maya. Hal ini dibuktikan dari berbagai temuan arkeologi. Permainan dadu kemudian meluas hingga ke Romawi.
Pada awal kemunculannya, dadu terbuat dari biji buah persik, tulang atau tanduk rusa, gigi berang-berang atau tikus tanah. Yang jelas, sejak dahulu dadu identik dengan perjudian.
