Pria tampan yang menyukai segala hal yang menyangkut komputer itu, sudah bisa memprogram komputer sejak masih sekolah di Bishop Dubois High School. Di usia yang baru 15 tahun, Jack sudah berhasil membuat peranti lunak dispatch, yang digunakan oleh berbagai perusahaan taksi saat itu.
Pada tahun 2000-an, Jack mendapatkan ide untuk membuat sebuah situs yang dapat menggabungkan antara software dispatch dan kemudahan dalam mengirim pesan singkat. Ia kemudian mendekati perusahaan Odeo di Silicon Valley untuk menawarkan ide tersebut. Akhirnya, Jack, Biz Stone, dan Evan Williams, mendirikan perusahaan baru yang dinamakan Obvious, yang kemudian berganti nama menjadi Twitter pada 2006.
Tanggal 21 Maret 2006, menjadi saksi sejarah saat Jack mengirimkan tweet pertamanya ke dunia, yang berbunyi "just setting up my twttr".
Pada 2009, perusahaan dengan logo burung biru itu, mendadak menjadi terkenal di seluruh dunia, saat pemilihan Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad. Saat itu, pihak oposisi memprotes kemenangan Ahmadinejad. Namun, pemerintah Iran melarang penggunaan pesan teks dan siaran via satelit. Akibatnya, pengguna Twitter asal Iran membanjiri situs Twitter untuk menge-tweet dan dibaca oleh masyarakat dunia.Tahun 2010, Twitter telah memiliki lebih dari 150 juta pengguna, dan dalam sehari, jumlah tweet yang dihasilkan mencapai sekitar 55 juta tweet.
Saat ini, pria peraih "Media Person of the Year 2012" di Festival Cannes itu, adalah seorang miliarder muda dari Silicon Valley. Jack berhasil membangun sebuah perusahaan besar dari minat dan ketertarikannya kepada semua hal yang menyangkut komputer.
