Kaisar-kaisar bangsa China sangat suka berburu. Kelinci dan utamanya kijang sering menjadi sasaran bidikan panah dari para kaisar dan pengikutnya.
Selain dagingnya enak, hewan-hewan ini sangat lincah dan larinya tidak kalah hebat dibandingkan kuda-kuda tunggangan kaisar dan pengikutnya. Jadi, kaisar bisa sekaligus olahraga berkuda.
Tegukan setetes atau dua tetes darah dari tanduk rusa adalah sebagian kecil ramuan yang digunakan para kaisar China untuk meningkatkan stamina dan kejantanan. Konon, ada ribuan ramuan yang biasanya juga digunakan.
Ribuan ramuan itu merupakan gabungan dan variasi dari beberapa bahan herbal. Inti dari ramuan itu pada dasarnya untuk meningkatkan atau memperkuat stamina, serta menguatkan darah dan ginjal.
Apalagi yang harus didatangi kaisar adalah selir-selir yang jumlahnya ratusan. Sejak siang, para selir yang sudah tahu akan dikunjungi kaisar harus menyiapkan diri. Pijat, mandi, dan dandan yang cantik adalah bagian dari protokoler yang harus dijalani oleh para selir. Bagi kaisar sendiri, prosedur tidak begitu rumit. Sang raja cukup mandi dan diberi ramuan obat sore harinya, sebelum membuat para selir itu "jungkir balik" di malam harinya.